PENDAHULUAN

Sekarang ini banyak usaha di lingkup persapian banyak ditekuni oleh pemain baru yang kebanyakan anak muda. Patut disyukuri karena usaha yang kelihatannya kotor sudah banyak dilirik. Selain sebagai usaha sampingan juga sudah banyak yang menjadikannya usaha utama.

Usaha di lingkup sapi ada berbagai kategori. Antara lain sebagai berikut :

- Peternak penggemukan sapi.

Pelaku usaha di sektor ini akan mencari bibit atau bakalan yang akan digemukan. Pemilihan bakalan yang cermat akan membuat sapi mudah dipelihara dan mudah meningkatkan bobot sapi sampai maksimal.

- Peternak Breeding ( Mengembang biakan ternak ).

Peternak disini akan memfokuskan pada kehamilan ternak peliharaannya.  Entah dengan cara alami atau insemnia buatan. Intinya pelaku disini akan mengusahan supaya hewan ternak berkembang biak dan bertambah banyak. 

- Makelar / Blantik ternak
Di sektor usaha ini sesuai dengan namanya blantik maka mereka hanya melakukan transaksi jual dan beli ternak. Biasanya kadang mereka dijual lagi ke Jagal ternak untuk disembelih.

- Jagal Ternak
Jagal melakukan aktifitasnya menyembelih kemudian memotong-motong untuk dijual di pasar. Mereka seringnya tidak memelihara ternak tersebut akan tetapi membeli dari peternak-peternak yang hendak menjual ternaknya.

Diantara 4 pelaku usaha dipersapian tersebut sebenarnya mereka sangat memerlukan timbangan. Fungsi-fungsi timbangan diusaha tersebut antara lain sebagai berikut :

-  Di sektor penggemukan fungsinya :
Menimbang bakalan yang sudah dibeli ketika masuk ke kandang kemudian di catatlah beratnya sebagai record. Dari situlah dimulainya pekerjaan sebagai penggemuk sapi. Pemberian pakan bakalan tersebut disesuai dengan kebisaan atau keahlian pemiliknya. Formula setiap peternak akan berlainan. Apalagi sekarang banyak di tawarkan beraneka macam makanan sapi diluar hijauan. Konsentrat dan premix sudah bermacam-macam ragamnya. Untuk mengukur keberhasilan pakan yang di suguhkan ke sapi hanya lah dengan timbangan saja. Jangan sampai kita mengeluarkan banyak uang untuk membeli asupan untuk sapi tapi tidak seimbang dengan penambahan beban sapinya.
Salah satu cara yang akurat untuk mengetahui keberhasilan kita dalam usaha pengemukan yang pasti memakai timbangan. Timbangan akan tahu pasti berapa ADG (Average Daily Gain) atau Penambahan berat rata-rata perharinya.

Pada saat sapi kita siap jual maka kita pun akan sangat membutuhkan timbangan. Transaksi dibanyak daerah masih memakai sistem jogrok. Kita pun kalau harus mengikuti sistem tersebut tidak masalah. Ternak yang mau kita jual sebelumnya kita timbang terlebih dulu. Nantinya harga penawaran dari pembeli tidak jauh dari perhitungan kita dari saat kita memakai patokan harga berat dikali harga perkg nya.
Akan tetapi sekarang sepertinya mode transaksi jogrok sedikit demi sedikit sudah banyak di tinggal pelaku jual beli sapi.

-

SEPUTAR TIMBANGAN SAPI

Timbangan sapi lain dengan timbangan biasa. Kalau timbangan biasa yang ditimbang adalah benda mati. Benda yang tidak akan bergerak gerak ketika ditimbang. Sedangkan timbangan ternak menimbang hewan yang selalu bergerak diatas timbangan. Menimbang hewan yang selalu bergerak jelas menyebabkan angka timbangan selalu saja berubah-ubah terus. Lantas bagaimana kita membaca angka yang bergerak terus supaya tidak salah membacanya.Caranya dengan memakai timbangan khusus hewan. Timbangan hewan akan ada sistem yang membuat angka penimbangan terkunci dan tidak berubah lagi.

Sistem penguncian di dalam timbangan ternak dinamakan HOLD. Jadi kesimpulannya bahwa sistem HOLD itu harus ada di perangkat timbangan ternak.

SEPUTAR PENGERTIAN HOLD

HOLD di dalam perangkat timbangan itu ada bermacam jenisnya. Kebanyakan orang awam timbangan tidak tahu yang mana hold yang di cocok dipakai untuk menimbang hewan. Dibawah ini saya jelaskan masing fungsi hold yang ada di timbangan antara lain sebagai berikut :

HOLD BERDASAR SISTEMNYA.

- PEAK HOLD :

Penguncian di beban puncak. Seringkali banyak juga pemakai timbangan ternak memakai mode ini. Mode Peak Hold ini tidak dianjurkan dipakai untuk menimbang ternak. Apa yang terjadi kalau mode PEAK HOLD digunakan ? Akan terjadi angka penimbangan diatas beban asli dari apa yang ditimbang. Mengapa itu terjadi ? Bisa terjadi karena yang kita timbang ada hewan yang senantiasa bergeerak. Pada saat hewan bergerak liar ditas timbangan makan akan menyebabkan beban naik, saat beban naik maka timbangan akan mengunci angka tersebut. Angka itu bisa naik tapi tidak bisa turun. Semakin lama hewan diatas timbangan maka akan didapat angka yang jauh diatas beban asli hewan tersebut. Saran penulis kalau memang memakai mode ini harus dilakukan secepat mungkin diatas timbangan. Hewan yang ditimbang berjalan agak cepat masuk dan keluar timbangan.Hold ini juga bekerja lumayan cepat jadi mungkin banyak juga pemakai yang suka.

- STABLE HOLD :

Penguncian pada saat beban sampai benar-benar tenang. Penguncian jenis ini juga akan sulit di pakai buat menimbang ternak. Ternak yang selalu bergerak-gerak akan lama di tunggu sampai benar-benar tenang. Penguncian jenis ini akan mengunci pada saat angka di timbangan tetap dan stabil. Penguncian jenis ini juga tidak direkomendasikan buat menimbang ternak.

- AVERAGE HOLD :

Penguncian pada angka rata-rata. Penguncian ini yang paling sesuai dipakai untuk menimbang ternak. Timbangan akan merata-rata sendiri angka yang akan dimunculkan untuk di kunci. Setiap pabrikan timbangan akan berlainan dalam memakai sistem hold average tersebut. Ada yang berdasar waktu penguncian. Berdasar atas ke dinamikan angka timbangan, dll.

HOLD BERDASAR CARA PAKAINYA.

 Berdasar akan pemakaian ada 2 macam yaitu HOLD MANUAL dan HOLD AUTOMATIS.

- HOLD MANUAL :

Hold manual juga ada macamnya. Hold manual yang sudah langsung bisa di tekan tombol holdnya akan bekerja dan Hold manual yang harus diaktifkan dulu fungsi holdnya dan baru bisa bekerja.

- HOLD AUTOMATIS :

Hold akan bekerja secara automatis pada saat menimbang. Hold automatis ada bermacam jenis juga tampilannya. Ada yang setelah menimbang dan mengunci akan kembali ke nol lagi dan ada juga yang tetap diangka penguncian saat beban turun dari timbangan.

MACAM-MACAM MODEL TIMBANGAN TERNAK

Macam model timbangan ternak antara lain sebagai berikut :

1. MODEL LOADBEAM

Model ini berupa besi batangan 2 buah yang sudah dilengkapi dengan sensor / Loadcell. 
Pada gambar ada 2 kabel yaitu kabel hitam dan kabel merah. Kabel hitam di fungsikan untuk menghubung antar besi. Kabel merah dipasangkan ke besi yang punya colokan 2 dan ke monitor atau indicator.
Pembeli nanti dibebaskan menambah acesories di atas besi 2 tersebut. Acesories penambahan tergantung dari anggaran masing-masing. Acesori biasanya terdiri dari :

-  LANDASAN TEMPAT TIMBANG. Bisa berupa besi atau kayu.

Digambar atas memakai besi plat bordes dan loadbeamnya di kaitkan ke besi tersebut.

Gambar diatas landasan tempat menimbangnya memakai kayu.



- Pemberian pagar :

Pagar sebenarnya sangat menolong untung proses menimbang ternak. Kalau kita ketemu dengan sapi yang nakal maka penimbangan tanpa pagar akan banyak memakan waktu.
Demikian juga sebaliknya ada yang tidak suka ditambah dengan perangkat pagar. Katanya sapinya malah justru akan panik. Monggo terserah pemakainya sendiri.

2. MODEL PLATFORM

3. MODEL KANDANG / MODEL KERANGKENG